Iklan

BERITA TERKINI

Nasibnya Ayah' Kandung, Dibakar Oleh Anaknya Sendiri Dan Melawan Saat Diamankan Dari Team Polres Belawan Atas Kejadian Tersebut Palaku Harus di Lumpuhkan Dengan Tembakan.

BERITA TERKINI

Kapolri Terima Audiensi Menteri Imipas, Pastikan Kolaborasi Pemberantasan Narkoba.

BERITA TERKINI

Ketum Lingkar Nusantara (LISAN) Turut Angkat Bicara, Untuk Mendesak Perselisihan Pelaku Usaha Yang Sudah Jadi Korban Kerugian Di Pasar Malam Deli Serdang, Dapat Diselesaikan Secepatnya.

BERITA TERKINI

Penandatanganan Program Pencegahan Korupsi 2025 - 2026 Sebagai Prioritas Pemerintah Pusat Dengan KPK Yang Diluncurkan Oleh KSP.

BERITA TERKINI

BUMD - PT. BPJ Dengan Pelaku Usaha UMKM Deli Serdang Belum Ada Titik Temu Sampai Saat ini, dan Abaikan Hasil RDP di Komisi II DPRD Kabupaten Deli Serdang.

Sabtu, 11 Oktober 2025

Gudang Diduga Penimbun BBM Ilegal di Belakang SPBU Hangtuah, Menjadi Sorotan Publik dan APH Diminta Jangan Tutup Mata.




MANDAU//Liputan Sindo7.id - Dari Hasil Pantauan Team Awak Media, Adanya Dugaan praktik mafia bahan bakar minyak (BBM) Bersubsidi di dalam gudang persis belakang SPBU Hangtuah, Jalan Air Jamban, menjadi lokasi penimbunan dan distribusi ilegal BBM jenis solar dan pertalite. Aktivitas itu disebut-sebut dikendalikan oleh dua orang berinisial Ajo dan Ari.


Warga sekitar menyebut gudang tersebut sudah beroperasi cukup lama dan kerap terlihat aktivitas keluar-masuk kendaraan tangki kecil pada malam hari. Ironisnya, hingga kini belum terlihat adanya tindakan nyata dari aparat penegak hukum.


Situasi ini memunculkan kecurigaan publik bahwa pihak kepolisian, baik di tingkat Polsek Mandau maupun Polres Bengkalis, seolah menutup mata terhadap praktik yang jelas-jelas melanggar hukum. Bahkan, muncul dugaan adanya “setoran” yang membuat aktivitas tersebut terus berjalan tanpa hambatan.


Masyarakat sangat berharap Kapolda Riau bertindak tegas, dan transparan untuk membongkar jaringan penimbunan BBM ilegal ini. Selain merugikan negara, praktik semacam ini juga merusak citra kepolisian serta menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum di Bengkalis, Sabtu (11 Oktober 2025).


Rdks/Sariaman Situmorang dan Tim Willy 

Jumat, 10 Oktober 2025

Polsek Serbalawan Bersama Forkopimca Bersihkan Parit Buangan Air, Cegah Banjir Di Musim Penghujan.




SIMALUNGUN//Liputan Sindo7.id -  Solidaritas Tanpa Batas Kapolsek Serbalawan bersama Forkopimca Dolok Batu Nanggar dan masyarakat melaksanakan kegiatan kerja bakti membersihkan parit buangan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Serbalawan. Kegiatan ini dilakukan untuk mengatasi permasalahan genangan air yang kerap terjadi saat hujan akibat tersumbatnya saluran pembuangan yang dapat mengakibatkan terjadinya banjir.


Kapolsek Serbalawan, Iptu Gunawan Sembiring, S.H., saat dikonfirmasi pada Kamis, 9 Oktober 2025, sekira pukul 22.30 WIB menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud solidaritas tanpa batas dalam mendukung program Forkopimca Dolok Batu Nanggar untuk kepentingan masyarakat.


"Kami melaksanakan kegiatan kurve atau kerja bakti kebersihan parit buangan pada Kamis, 9 Oktober 2025, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai. Lokasi kegiatan berada di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun," ujar Iptu Gunawan Sembiring menjelaskan waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan.


Kegiatan gotong royong ini difokuskan pada pembersihan parit buangan yang berada tepat di samping Puskesmas Serbalawan dan Masjid Jami Serbalawan. Iptu Gunawan Sembiring mengungkapkan bahwa lokasi tersebut dipilih karena merupakan titik krusial yang sering mengalami genangan air.


"Forkopimca Dolok Batu Nanggar bersama masyarakat melaksanakan kurve atau kebersihan parit buangan yang berada di jantung kota Serbalawan. Parit ini tersumbat oleh sampah, tanah, dan pecahan batu yang menyebabkan air menggenang di jalan ketika turun hujan," ungkap Iptu Gunawan Sembiring menjelaskan latar belakang kegiatan.


Kegiatan yang berlangsung dengan penuh semangat ini dihadiri oleh berbagai elemen Forkopimca dan instansi terkait. Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Dolok Batu Nanggar Ibu Siti Aminah Siregar, S.E., M.Si., Kapolsek Serbalawan Iptu Gunawan Sembiring, S.H., Danramil 05 Serbalawan yang diwakilkan oleh Batuud Sertu Wawan Santoso, serta Sekcam Dolok Batu Nanggar Ibu Ayu Rukiyah Sari Nasution, S.Sos.


"Kehadiran Ibu Camat dan seluruh elemen Forkopimca menunjukkan komitmen bersama dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi masyarakat. Ini adalah contoh nyata sinergitas yang baik," ucap Iptu Gunawan Sembiring mengapresiasi partisipasi semua pihak.


Turut hadir pula PS. Kanit Binmas Aiptu Citro Winarto, PS. Kanit Sabhara Aiptu W. Tarigan, para Kasi dan staff Kecamatan Dolok Batu Nanggar, personel Koramil 05 Serbalawan, serta petugas Damkar PT. Bridgestone BSRE yang memberikan dukungan teknis.


Iptu Gunawan Sembiring menjelaskan secara detail pelaksanaan kegiatan pembersihan. "Sasaran kurve atau gotong royong ini adalah membersihkan sampah, tanah, dan batu yang berada di dalam parit buangan. Kami melakukan penggerukan menggunakan cangkul dan bantuan air dari pemadam kebakaran milik PT. Bridgestone BSRE," ujar Iptu Gunawan Sembiring menerangkan metode pembersihan.


Lebih lanjut, Iptu Gunawan Sembiring menambahkan bahwa sampah yang terkumpul di pinggir parit buangan selanjutnya diangkut menggunakan truk sampah milik Kecamatan Dolok Batu Nanggar untuk dibuang ke tempat pembuangan akhir.


"Kami menggunakan satu unit damkar milik PT. Bridgestone untuk membantu proses pembersihan dengan menyemprotkan air bertekanan tinggi. Ini sangat efektif untuk membersihkan lumpur dan kotoran yang menempel di dinding parit," ungkap Iptu Gunawan Sembiring menjelaskan strategi pembersihan.


Iptu Gunawan Sembiring menegaskan bahwa kegiatan ini sangat penting mengingat kondisi parit buangan yang tersumbat telah menimbulkan masalah genangan air setiap kali hujan turun.


"Diketahui bahwa bila turun hujan, air menggenang di jalan akibat tersumbatnya saluran pembuangan yang berada di jantung kota Serbalawan. Oleh karena itu, pada hari ini Forkopimca Dolok Batu Nanggar melaksanakan kegiatan kurve atau gotong royong untuk mengatasi permasalahan tersebut," ujar Iptu Gunawan Sembiring menegaskan urgensi kegiatan.


Kegiatan gotong royong ini berlangsung dengan lancar dan penuh kebersamaan. Iptu Gunawan Sembiring menutup penjelasannya dengan mengapresiasi semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh seluruh peserta.


"Solidaritas tanpa batas yang ditunjukkan hari ini adalah bukti bahwa ketika kita bersatu, tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan. Kami berharap masyarakat dapat menjaga kebersihan parit buangan agar tidak tersumbat kembali," pungkas Iptu Gunawan Sembiring mengakhiri penjelasannya.



Rdks/Agus Putra Situmorang & Tim E.Ops

Tak Sekadar Membangun, Satgas TMMD Kodim 1505/Tidore Hadir Menyatuh Dengan Rakyat.



TIDORE KEPULAUAN//Liputan Sindo7.id - Suasana kebersamaan dan keakraban tampak hangat di Desa Wama, Kecamatan Oba Selatan, Kota Tidore Kepulauan. Usai melaksanakan ibadah shalat Jum’at, para personel Satgas TMMD ke-126 Kodim 1505/Tidore diundang oleh warga untuk menghadiri acara syukuran yang digelar oleh salah satu warga. Jum’at (10/10/2025).


Dansatgas TMMD ke-126 Kodim 1505/Tidore, Letkol Inf Wahyu Widya Sasono, mengatakan bahwa kebersamaan antara TNI dan masyarakat dalam kegiatan seperti ini merupakan wujud nyata kemanunggalan yang menjadi roh dari pelaksanaan TMMD. “Kegiatan ini bukan sekadar membangun fisik seperti saluran air dan rumah ibadah, tetapi juga membangun kebersamaan dan mempererat silaturahmi dengan masyarakat. Inilah makna sebenarnya dari TMMD - TNI hadir di tengah rakyat, bekerja dan hidup bersama mereka,” ujarnya.


Ia menambahkan, melalui kegiatan non-fisik seperti doa bersama dan syukuran ini, hubungan emosional antara personel Satgas dan warga semakin erat. “Dengan adanya kebersamaan seperti ini, masyarakat merasa bahwa TNI bukan tamu, melainkan bagian dari mereka sendiri,” tambahnya.


Dalam suasana penuh kekeluargaan, prajurit Satgas dan warga duduk berdampingan, membaca doa bersama, serta menikmati hidangan sederhana yang disajikan tuan rumah. Canda tawa dan kehangatan terpancar, menandakan terjalinnya ikatan persaudaraan yang tulus. “Melalui TMMD ke-126, Kodim 1505/Tidore tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga menanamkan nilai kebersamaan, keikhlasan, dan semangat saling membantu, sebagai pondasi kuat bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Oba Selatan,” pungkas Letkol Wahyu. 


Rdks/Tim Agus Putra & Tim 

Kamis, 09 Oktober 2025

Anggota DPRD Provinsi Sumut, "Rony R Situmorang Gelar Reses dari Dua Kecamatan di Simalungun."



SIMALUNGUN//Liputan Sindo7.id - Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Fraksi NasDem, Rony R Situmorang, SH, M.IP, melaksanakan kegiatan Reses I Tahun Sidang II 2025–2026 di dua nagori Kecamatan Sidamanik, yakni Nagori Bahal Gajah dan Nagori Mekar Sidamanik, pada Kamis (9/10/2025).


Atas kehadiran Rony disambut antusias oleh masyarakat setempat.


Di Nagori Bahal Gajah, warga menyampaikan aspirasi terkait kelanjutan pembangunan jalan usaha tani yang belum rampung serta perbaikan akses jalan yang rusak.


Sementara itu, masyarakat Nagori Mekar Sidamanik mengusulkan agar pemerintah membantu pembukaan akses jalan baru serta penyediaan air bersih.


Menanggapi aspirasi tersebut, Rony Situmorang menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan kebutuhan masyarakat di tingkat provinsi.


“Saya berjanji akan membawa proposal kebutuhan warga Nagori Bahal Gajah ke tingkat Provinsi Sumatera Utara agar dapat tersampaikan kepada Bapak Gubernur,” ujar Rony.


Di Nagori Mekar Sidamanik, Rony juga berjanji akan membantu berkoordinasi dengan pihak perkebunan, serta menyarankan agar Pangulu Nagori mengajukan permohonan resmi ke instansi terkait.


Dan selain itu, ia juga akan mengusulkan pengadaan air bersih melalui APBD Provinsi Sumatera Utara.


Secara terpisah, seorang warga Nagori Bahal Gajah, Boru Simatupang, menyampaikan harapannya agar kehadiran Rony Situmorang dapat membawa Aspirasi dan perobahan nyata bagi masyarakat.


“Berikut kami sangat percaya kepada Pak Rony Situmorang akan membawa dan memperjuangkan Aspirasi kami dengan sungguh-sungguh,” ujarnya. (EA) 


Rdks/Agus Putra Situmorang & Tim Kbr

Panglima TNI Serahkan Santunan kepada Ahli Waris Prajurit Gugur Saat Rangkaian HUT ke-80 TNI.



JAKARTA PUSPEN TNI//Liputan Sindo7.id - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto yang diwakili Inspektur Jenderal (Irjen) TNI Laksdya TNI Hersan didampingi Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan (Irjen Kemhan) Letjen TNI Rui F.G.P. Duarte menyerahkan secara santunan risiko kematian khusus dari PT ASABRI serta tali asih kepada ahli waris prajurit TNI yang gugur saat pelaksanaan rangkaian kegiatan HUT ke-80 TNI yang berlangsung di Aula Selasar Gatot Subroto, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (9/10/2025).


Dalam suasana haru dan penuh empati, Irjen TNI Laksdya TNI Hersan menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga almarhum Praka (Mar) Zainal Muttaqin, Pratu Johari Alfarizi, dan Kld Pom Lingga Surya Permana, yang gugur dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.


“Atas nama keluarga besar Tentara Nasional Indonesia, kami menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya saudara-saudara kita yang telah memberikan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara,” ujar Irjen TNI.


Lebih lanjut, Laksdya TNI Hersan menegaskan bahwa kehadiran dirinya bersama jajaran merupakan wujud nyata tanggung jawab dan perhatian negara terhadap para prajurit serta keluarganya. “Kehadiran kami disini adalah sebagai wujud dari tanggung jawab dan perhatian negara khususnya kami TNI, yang nantinya juga akan memberikan santunan, dalam hal ini Bapak Panglima TNI kepada ahli waris,” jelasnya.


Dalam kesempatan tersebut, Irjen TNI juga memberikan pesan penguat kepada keluarga yang ditinggalkan agar tetap tegar dan bangga atas pengabdian almarhum. “Saya betul-betul memahami, tidak ada kata-kata yang cukup untuk menghapus kesedihan yang Bapak-Ibu rasakan. Namun percayalah, almarhum telah meninggalkan warisan terbaik  yaitu nama baik, kehormatan, dan kebanggaan bagi keluarga, satuan, serta negara,” ungkapnya.


Penyerahan santunan tersebut menjadi simbol komitmen TNI dalam memberikan perhatian dan penghargaan kepada setiap prajurit yang telah berjuang dengan penuh dedikasi, sekaligus menegaskan bahwa pengorbanan mereka tidak akan pernah dilupakan oleh bangsa dan negara.



Rdks/Agus Putra Situmorang & TIM Krlip 

Rabu, 08 Oktober 2025

Sumatera Utara mendapat alokasi 15.000 rumah bersubsidi dari Program 3 Juta Rumah.



DELI SERDANG//Liputan Sindo7.id - Sumatera Utara mendapat alokasi 15.000 rumah bersubsidi dari program 3 Juta Rumah dari pemerintah pusat untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Sejauh ini, sekitar 7.000 rumah sudah selesai dibangun dan tersebar di berbagai kabupaten/kota.


"Agar masyarakat dapat memanfaatkan semua yang sudah dipermudah, tidak ada biaya-biaya tambahan, syarat-syarat mudah, dan bunga yang kecil. Ini kesempatan besar bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) untuk memiliki rumah yang layak huni," ujar Bobby.


Program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi FLPP bagi ASN dan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) terus kami dorong agar semakin banyak masyarakat memiliki rumah yang layak huni. Program ini merupakan bagian dari Program 3 juta Rumah yang digagas oleh Presiden RI Bapak Prabowo Subianto dan Wakil Presiden RI Bapak Gibran Rakabuming Raka, sebagai wujud nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.


Bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) RI, Bapak Maruar Sirait, serta Komisioner BP Tapera, Bapak Heru Pudyo Nugroho, meninjau langsung perumahan subsidi SMK Residence 2 di Kecamatan Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang. Kami juga berdialog langsung dengan masyarakat penerima manfaat program KPR FLPP ini.


Masyarakat sangat terbantu dengan adanya program ini karena dapat memiliki rumah yang layak dengan cicilan yang terjangkau. Dengan program ini, harapannya semakin banyak masyarakat yang mendapatkan hunian yang layak, nyaman, dan terjangkau bagi seluruh masyarakat Sumatera Utara. 


Rdks/Tim krlip SM

Presiden Prabowo Lantik Gubernur dan Wakil Gubernur Papua.



JAKARTA//Liputan Sindo7.id - Presiden Prabowo Subianto melantik Matius Fakhiri dan Aryoko Alberto Ferdinand Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (08/10/2025). 


Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden No. 108/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian Penjabat Gubernur dan Pengesahan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Masa Jabatan Tahun 2025-2030. 


Dalam kesempatan yang sama, Presiden Prabowo juga melantik Ketua dan Anggota Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua. Pelantikan yang didasarkan pada Keputusan Presiden No. 110/P Tahun 2025 ini menandai langkah strategis pemerintah dalam mempercepat pembangunan yang adil, merata, dan berkelanjutan di Tanah Papua.


Adapun para pejabat yang dilantik berdasarkan Keppres tersebut, yaitu:

1. Velix Vernando Wanggai, sebagai Ketua 

2. John Wempi Wetipo, sebagai Anggota 

3. Ignatius Yogo Triyono, sebagai Anggota

4. Paulus Waterpauw, sebagai Anggota 

5. Ribka Haluk, sebagai Anggota 

6. Ali Hamdan Bogra, sebagai Anggota 

7. Gracia Josaphat Jobel Mambrasar, sebagai Anggota 

8. Yanni, sebagai Anggota 

9. John Gluba Gebze, sebagai Anggota

10. Juharson Estrella Sihasale, sebagai Anggota



Rdks/Tim krlip Nsl S2

Selasa, 07 Oktober 2025

Polres Simalungun Ringkus Jaringan Narkoba di Parapat, Sita 5,35 Gram Sabu dari Dua Tersangka



SIMALUNGUN//Liputan Sindo7.id - Satuan Narkoba Polres Simalungun kembali menunjukkan kinerja profesional dalam memberantas peredaran narkotika di wilayah hukumnya. Melalui operasi yang dilakukan Polsek Parapat, jajaran berhasil mengungkap jaringan narkoba dan mengamankan dua tersangka beserta barang bukti narkotika jenis sabu dengan berat brutto 5,35 gram di kawasan Kota Wisata Parapat, Kabupaten Simalungun.


Kasat Narkoba Polres Simalungun AKP Henry Salamat Sirait, S.IP., S.H., M.H., saat dikonfirmasi pada Selasa, 7 Oktober 2025 sekitar pukul 15.30 WIB menjelaskan bahwa keberhasilan ini merupakan bukti nyata dedikasi Polri dalam melayani dan melindungi masyarakat dari ancaman narkotika.


"Ini adalah keberhasilan ungkap kasus narkoba di wilayah hukum Polres Simalungun melalui Polsek Parapat. Kami berkomitmen penuh menjaga kawasan Parapat sebagai destinasi wisata yang aman dan bersih dari peredaran narkoba," ungkap AKP Henry Salamat Sirait.


Aksi penangkapan berawal dari peran serta aktif masyarakat. Pada Minggu, 5 Oktober 2025 sekitar pukul 23.30 WIB, personil Polres Simalungun menerima informasi dari warga bahwa di Jalan Pendidikan, Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Sipanganbolon sering terjadi transaksi narkotika jenis sabu.


"Laporan dari masyarakat menjadi kunci keberhasilan operasi ini. Begitu menerima informasi, personil kami langsung melakukan penyelidikan ke lokasi yang dilaporkan," ujar Kasat Narkoba Polres Simalungun.


Setelah melakukan penyelidikan yang cermat, tim satuan narkoba bergerak melakukan penangkapan pada Senin, 6 Oktober 2025 dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. Lokasi penangkapan berada di Jalan Pendidikan Gang Sempurna, Kelurahan Parapat, Kecamatan Girsang Sipanganbolon, kawasan Kota Wisata Parapat. Sesampainya di lokasi, personil berhasil mengamankan tersangka pertama.


"Tersangka yang kami amankan adalah seorang laki-laki yang mengaku bernama Andri Sianturi alias Liek, berusia 38 tahun, berprofesi sebagai wiraswasta dan berdomisili di Jalan Pendidikan, Kelurahan Parapat," ucap AKP Henry.


Setelah penangkapan, petugas melakukan penggeledahan di rumah tersangka. Dari penggeledahan tersebut ditemukan barang bukti yang disembunyikan di dalam dompet milik tersangka berupa 7 paket plastik klip berukuran kecil dan 1 paket plastik klip berukuran sedang yang keseluruhannya berisikan narkotika jenis sabu dengan berat brutto 5,35 gram.


"Saat dikonfrontasi, tersangka Andri Sianturi alias Liek mengakui bahwa barang bukti narkotika yang ditemukan adalah miliknya," ungkap Kasat Narkoba.


Dari pengakuan tersangka pertama, terungkap informasi penting mengenai jaringan peredaran narkoba. Andri Sianturi alias Liek mengaku mendapatkan narkotika jenis sabu dari Hendri Simajuntak yang merupakan warga Helvetia, Kota Medan. Namun, transaksi tidak dilakukan secara langsung.


"Berdasarkan pengakuan tersangka, sabu yang dimilikinya diperoleh dari Hendri Simajuntak yang tinggal di Helvetia, Medan. Transaksi dilakukan melalui perantaraan Hendra Simajuntak yang tinggal di Parapat," jelas AKP Henry Salamat Sirait.


Mendapat informasi tersebut, tim satuan narkoba langsung melakukan pengembangan kasus dengan mendatangi kediaman Hendra Simajuntak. Tersangka kedua berhasil diamankan di rumahnya.


"Kami langsung menuju rumah Hendra Simajuntak dan mengamankan tersangka kedua. Dia adalah laki-laki berusia 37 tahun, berprofesi sebagai wiraswasta dengan alamat di Jalan Matahari, Helvetia, Kota Medan," ujar Kasat Narkoba.


AKP Henry menjelaskan bahwa Hendra Simajuntak berperan penting dalam jaringan ini. "Hendra Simajuntak yang kami amankan adalah orang yang menyambungkan Andri Sianturi alias Liek dengan adiknya sendiri bernama Hendri Simajuntak yang menjadi pemasok narkoba dari Medan," ungkapnya.


Selain narkotika jenis sabu, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti pendukung yang terdiri dari 2 buah plastik klip besar dalam kondisi kosong, uang tunai sebesar Rp600.000 yang diduga hasil transaksi narkoba, 1 lembar tisu, 1 buah dompet kecil warna coklat tempat menyimpan narkoba, 1 buah kotak warna coklat, 1 unit handphone merek Meizu warna biru, dan 1 unit handphone merek Redmi warna hitam yang digunakan untuk komunikasi transaksi.


Kedua tersangka saat ini telah diamankan di Mapolres Simalungun untuk menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut. Mereka dijerat dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara.


"Kami terus mengembangkan kasus ini untuk membongkar jaringan yang lebih besar, khususnya mengejar Hendri Simajuntak sebagai pemasok utama dari Medan. Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas partisipasinya dan mengajak seluruh warga untuk bersama-sama memberantas peredaran narkoba," pungkas AKP Henry Salamat Sirait.


Kasat Narkoba menegaskan bahwa Polres Simalungun akan terus meningkatkan patroli dan operasi penindakan peredaran narkoba di seluruh wilayah hukumnya untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi masyarakat. 

Rdks/Agus Putra Situmorang &(Kbr Eva Aritonang)

18 Gubernur Geruduk Kemenkeu Akibat Purbaya Lakukan Pemotongan Dana Daerah.



JAKARTA//Liputan Sindo7.id - Dari 18 gubernur yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) mendatangi Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Selasa (7/10/2025). 




Mereka menyampaikan keluhan soal pemotongan dana transfer ke daerah (TKD) yang dianggap membebani anggaran pembangunan di wilayah masing-masing.


Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan para gubernur, termasuk Bobby Nasution dari Sumatra Utara dan Muzakir Manaf atau Mualem dari Aceh, meminta pemerintah pusat menanggung seluruh kebutuhan anggaran. 


Namun, Purbaya menegaskan kemampuan APBN saat ini terbatas karena ekonomi nasional sedang melambat sepanjang 2025.


Ia mencontohkan keluhan Gubernur Kalimantan Utara yang membutuhkan dana Rp150 miliar untuk pembangunan jembatan akibat keterisolasian wilayah. 


Menurut Purbaya, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk meninjau kebutuhan tersebut.


Purbaya juga menyinggung bahwa banyak anggaran daerah yang tidak tepat sasaran dan dikelola kurang efisien. 


Ia menilai citra pemerintah daerah masih buruk di mata pusat, sehingga perlu pembenahan agar desentralisasi bisa kembali berjalan efektif.


Gubernur Aceh, Mualem, menegaskan anggaran di daerahnya dipotong hingga 25 persen. 


Ia meminta pemerintah pusat tidak memangkas dana yang menjadi beban pembangunan di tingkat provinsi. 


Sementara itu, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi mengungkapkan pemotongan dana membuat pembangunan tersendat dan gaji ASN terancam tertunda.


Mahyeldi mendesak agar dana TKD dikembalikan seperti semula atau gaji ASN diambil alih oleh pemerintah pusat. 


Dalam RAPBN 2026, alokasi dana TKD awalnya hanya Rp650 triliun, turun 29 persen dari tahun sebelumnya. 


Setelah banyak protes, Purbaya menambah Rp43 triliun sehingga total menjadi Rp693 triliun. 


Pemahaman dari pihak Perwakilan Gubernur yang Hadir dan berikut Muallem Tegaskan Penolakan Kebijakan Pusat Potong Dana Transfer ke Daerah. Dan juga Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf, menegaskan bahwa Pemerintah Aceh menolak rencana pusat yang akan melakukan pemotongan dana transfer ke daerah (TKD) atas Aceh dan juga provinsi lain. Hal ini disampaikan Gubernur usai menghadiri pertemuan bersama Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa di Jakarta, dihari yang sama.


“Semuanya kami mengusulkan supaya tidak dipotong. Anggaran kita tidak dipotong. Karena itu beban semua di provinsi kami masing-masing,” ungkap Gubernur Aceh Muzakir Manaf.


Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Muzakir Manaf menyampaikan bahwa kebijakan pemotongan dana transfer akan berdampak serius terhadap stabilitas fiskal daerah dan pelaksanaan program prioritas di Aceh.


Berdasarkan data yang diterima Pemerintah Aceh, alokasi transfer ke daerah tahun 2025 untuk Aceh mengalami pemangkasan sekitar 25% dibandingkan tahun sebelumnya, sementara beberapa daerah lain bahkan mencapai 30–35%.


Gubernur Muzakir Manaf menilai bahwa kebijakan pemotongan tersebut tidak sejalan dengan semangat pemerataan pembangunan dan penguatan otonomi daerah sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.


“Pemotongan anggaran tentu akan berimbas pada program prioritas seperti pelayanan publik, pembangunan infrastruktur, dan kesejahteraan masyarakat. Kami berharap pemerintah pusat dapat mempertimbangkan kembali kebijakan ini dengan melihat kondisi riil di daerah,” ujar Mualem, sapaan akrab Muzakir Manaf.


Mualem juga menekankan bahwa Pemerintah Aceh tetap berkomitmen untuk menjaga tata kelola keuangan daerah yang transparan, akuntabel, dan efisien. Ia berharap adanya dialog terbuka antara pemerintah pusat dan seluruh pemerintah daerah agar solusi yang diambil tidak menghambat pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat.


“Kami siap berdiskusi dan memberikan data kinerja keuangan Aceh secara terbuka. Namun, pemotongan bukanlah solusi. Daerah justru perlu diperkuat, bukan dilemahkan,” tegas Muzakir Manaf. 


Rdks/Agus Putra Situmorang & Krlip Nsl S2.

𝗕𝗮𝗻𝗴𝘂𝗻 𝗞𝗼𝗺𝘂𝗻𝗶𝗸𝗮𝘀𝗶 𝗗𝘂𝗮 𝗔𝗿𝗮𝗵, 𝗔𝗺𝘀𝗮𝗸𝗮𝗿-𝗟𝗶 𝗖𝗹𝗮𝘂𝗱𝗶𝗮 𝗔𝗷𝗮𝗸 𝗠𝗲𝗱𝗶𝗮 𝗞𝗮𝘄𝗮𝗹 𝗣𝗲𝗺𝗯𝗮𝗻𝗴𝘂𝗻𝗮𝗻 𝗕𝗮𝘁𝗮𝗺



BATAM//Liputan Sindo7.id – Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, bersama Wakil Kepala BP Batam yang juga Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, menggelar kegiatan Ngopi Bareng Media di Boemi Café, Batam Center, Selasa (7/10/2025).


Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi antara pimpinan BP Batam dan insan pers, melanjutkan tradisi serupa di Pemko Batam sebagai wujud keterbukaan pemerintah terhadap media.


Dalam kesempatan itu, Amsakar menegaskan pentingnya komunikasi dua arah antara BP Batam, Pemko Batam, dan media. Ia menyampaikan bahwa pemerintah sangat terbuka terhadap kritik dan masukan yang bersifat membangun.


“Kami membuka ruang kritik secara konstruktif demi kemajuan Batam. Media menjadi mitra strategis yang membantu kami melihat dan memperbaiki kekurangan dalam pelaksanaan kebijakan,” ujar Amsakar.


Ia menjelaskan, kegiatan Ngopi Bareng Media menjadi wadah dialog terbuka untuk membahas isu-isu aktual, seperti perkembangan investasi, pengelolaan tata kota, hingga pelayanan publik.


Batam mencatat lonjakan investasi signifikan. Pada Triwulan II tahun 2025, realisasi investasi mencapai Rp9,6 triliun, naik 11 persen dibanding triwulan sebelumnya dan 97 persen lebih tinggi dari periode yang sama tahun 2024.


Kenaikan ini terutama didorong oleh Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang mencapai Rp3,88 triliun atau 40,6 persen dari total investasi, tumbuh 44 persen dibanding triwulan sebelumnya dan 105 persen dibanding tahun lalu.


Dalam dialog tersebut, Amsakar juga memaparkan perkembangan investasi strategis yang sedang berjalan di Batam, salah satunya di sektor data center. Ia menyebut, sektor ini kini menjadi primadona baru karena nilai investasi yang masuk cukup besar.


“Investasi data center tumbuh pesat. Dukungan suplai air dan listrik yang memadai menjadikan Batam sangat kompetitif. Sektor ini akan membawa dampak ekonomi luas bagi masyarakat,” jelasnya.


Amsakar menambahkan, kehadiran investor data center diharapkan menciptakan efek berganda terhadap ekonomi daerah, termasuk membuka lapangan kerja dan memperkuat ekosistem digital.


Selain investasi, Amsakar turut menyinggung pengelolaan lahan parkir di sejumlah kawasan kota. Ia meminta pelaku usaha memperhatikan aspek tata ruang dan kenyamanan publik dalam setiap pembangunan.


“Kita akan maksimalkan pengelolaan parkir agar lebih cerdas dan terencana. Prinsipnya, yang ada harus memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” tegasnya.


Tak hanya bicara tentang hari ini, arah pembangunan Batam ke depan juga menjadi bahan perbincangan menarik. Dalam Renstra BP Batam, ditetapkan lima Wilayah Penataan dan Pengembangan (WPP) sebagai poros utama pembangunan kota.


Masing-masing kawasan memiliki karakter khas. Teluk Tering dirancang sebagai pusat kota baru, New Nagoya dikembangkan sebagai kawasan modern dan tertib, sementara Dam Baloi difokuskan untuk menjaga keseimbangan infrastruktur dan lingkungan.


Adapun koridor Bandara Hang Nadim–Nongsa disiapkan menjadi gerbang modern Batam, sedangkan poros barat Batuampar–Sekupang diperkuat untuk mendukung konektivitas logistik.


Seluruh kawasan ini disusun agar saling melengkapi dan selaras, sehingga pertumbuhan ekonomi, sosial, dan lingkungan dapat berjalan seimbang.


Di sisi lain, Li Claudia Chandra menyampaikan apresiasi kepada media yang telah berperan aktif menyebarkan informasi pembangunan. Ia menilai jurnalis memiliki peran vital dalam menjaga transparansi dan mengedukasi publik.


“Kami membuka ruang kolaborasi dengan media. Bahkan kami undang jurnalis untuk melihat langsung proyek strategis BP Batam,” ujarnya.


Pertemuan berlangsung hangat dan penuh keakraban. Melalui Ngopi Bareng Media, sinergi antara BP Batam, Pemko Batam, dan insan pers diharapkan semakin solid dalam mengawal kemajuan pembangunan kota menuju Batam yang modern, berdaya saing, dan berkelas dunia. 


Rdks/Agus Putra Situmorang & Tim kbr btm

Senin, 06 Oktober 2025

Presiden Prabowo Saksikan Langsung Penyerahan Aset Barang Rampasan Negara dari Tambang Ilegal kepada PT Timah




BANGKA BELITUNG//Liputan Sindo7.id - Presiden Prabowo Subianto menyaksikan secara langsung Penyerahan Aset Barang Rampasan Negara (BRN) kepada PT Timah Tbk., yang digelar di Smelter PT Tinindo Internusa, Kota Pangkal Pinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (06/10/2025). 


Presiden Prabowo menyaksikan momen bersejarah yang menandai langkah besar pemerintah dalam memulihkan kerugian negara akibat praktik tambang ilegal di kawasan PT Timah. Barang rampasan yang diserahkan, antara lain:

- 108 unit alat berat;

- 99,04 ton produk kristal Sn (cristalyzer);

- 94,47 ton crude tin dalam 112 petakan/balok;

- Aluminium 15 bundle (15,11 ton) dan 10 jumbo bag (3,15 ton);

- Logam timah Rfe 29 bundle (29 ton);

- Mess karyawan 1 unit;

- Kendaraan 53 unit;

- Tanah 22 bidang seluas 238.848 m²;

- Alat pertambangan 195 unit;

- Logam timah 680.687,6 kg;

- 6 unit smelter, serta

- Uang tunai yang telah disetorkan ke kas negara senilai Rp202.701.078.370, USD3.156.053, JPY53.036.000, SGD524.501, EUR765, KRW100.000, dan AUD1.840.


Dalam keterangan pers usai acara, Presiden Prabowo menyebut nilai aset yang berhasil disita dan diserahkan mencapai Rp6 hingga Rp7 triliun. Nilai tersebut belum termasuk tanah jarang (rare earth/monasit) yang nilainya bisa jauh lebih besar. 


Rdks/Tim krlip Nsl S2 

Bantu Kelancaran Operasional Saat Kelangkaan BBM, Babinsa Koramil 1710-02/Timika Bantu Tertibkan Antrian Di SPBU.




TIMIKA//Liputan Sindo7.id - Babinsa Koramil 1710-02/Timika dipimpin Sertu Tumpak Marpaung melaksanakan kegiatan monitoring sekaligus membantu menertibkan aktivitas di SPBU kita Timika Jl. Yos Sudarso, Distrik Mimika Baru terkait kelangkaan bahan bakar minyak (BBM), Senin (06/10/2025). Kehadiran Babinsa tersebut bertujuan untuk memastikan situasi di lokasi pengisian BBM tetap aman, tertib, serta mengantisipasi adanya potensi gangguan kamtibmas akibat meningkatnya aktivitas masyarakat terkait kelangkaan BBM.


Dalam kesempatan tersebut, para Babinsa terlihat berkomunikasi langsung dengan masyarakat dan petugas SPBU. Pemantauan yang dilakukan mencakup tertib antrean, kelancaran pelayanan, hingga keamanan lingkungan sekitar. Selain itu kegiatan ini juga sebagai bentuk kehadiran aparat TNI di tengah masyarakat dalam rangka memberikan rasa aman serta mendukung terciptanya suasana kondusif di wilayah binaan.


"Kami sebagai Babinsa memiliki tugas dan tanggung jawab untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat. Pemantauan di SPBU ini penting dilakukan agar masyarakat merasa nyaman saat mengisi bahan bakar, sekaligus menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan disaat kelangkaan BBM, semoga permasalahan ini tidak berlarut,” ujar Sertu Tumpak dalam keterangannya. (Pendim 1710/Mimika) 


Rdks/Agus Putra Situmorang &Tim krlip i

Ratusan Siswa SMKN 3 Sibolga Gelar Demo, Soroti Dugaan Penyelewengan Dana BOS .



TAPTENG//Liputan Sindo7.id - Aksi demonstrasi yang dilakukan oleh ratusan siswa SMKN 3 Sibolga menggemparkan dunia maya. Pada Senin (6/10/2025), para siswa turun ke jalan di lingkungan sekolah, menuntut transparansi terkait penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang diduga diselewengkan.

 

Aksi Tuntut Transparansi Mencuat

Para siswa memadati halaman sekolah, menciptakan suasana tegang dengan spanduk dan orasi yang menyuarakan kekecewaan. 


Mereka menyoroti fasilitas belajar yang rusak dan tidak diperbaiki, meskipun keluhan telah berulang kali disampaikan kepada pihak sekolah.

 

Kekecewaan Mendalam Siswa

Dalam video yang viral di media sosial, seorang siswa dengan lantang menyerukan, "Dana BOS itu untuk kepentingan siswa, bukan untuk kepentingan pribadi!" 


Ungkapan ini mencerminkan kekecewaan mendalam para siswa terhadap pengelolaan dana BOS yang dianggap tidak transparan.

 

Kondisi Kelas yang Memprihatinkan

Informasi yang dihimpun mengungkapkan bahwa sejumlah ruang kelas di SMKN 3 Sibolga berada dalam kondisi yang memprihatinkan dan tidak layak pakai. 


Hal ini semakin memicu kemarahan siswa, yang merasa hak mereka untuk mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak telah diabaikan.

 

Harapan Audit dari Dinas Pendidikan

Para siswa berharap agar Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara segera bertindak cepat dengan melakukan audit terhadap penggunaan dana BOS di sekolah mereka. 


Mereka ingin memastikan bahwa dana tersebut digunakan sebagaimana mestinya, yaitu untuk kepentingan siswa dan peningkatan kualitas pendidikan.

 

Tanggapan Pihak Terkait Dinantikan

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan terkait aksi demonstrasi dan dugaan penyimpangan dana BOS ini. 


Publik menantikan penjelasan dan tindakan nyata dari pihak-pihak terkait untuk menyelesaikan masalah ini secepatnya. 


Rdks/Kbr sd