Iklan

BERITA TERKINI

Nasibnya Ayah' Kandung, Dibakar Oleh Anaknya Sendiri Dan Melawan Saat Diamankan Dari Team Polres Belawan Atas Kejadian Tersebut Palaku Harus di Lumpuhkan Dengan Tembakan.

BERITA TERKINI

Kapolri Terima Audiensi Menteri Imipas, Pastikan Kolaborasi Pemberantasan Narkoba.

BERITA TERKINI

Ketum Lingkar Nusantara (LISAN) Turut Angkat Bicara, Untuk Mendesak Perselisihan Pelaku Usaha Yang Sudah Jadi Korban Kerugian Di Pasar Malam Deli Serdang, Dapat Diselesaikan Secepatnya.

BERITA TERKINI

Penandatanganan Program Pencegahan Korupsi 2025 - 2026 Sebagai Prioritas Pemerintah Pusat Dengan KPK Yang Diluncurkan Oleh KSP.

BERITA TERKINI

BUMD - PT. BPJ Dengan Pelaku Usaha UMKM Deli Serdang Belum Ada Titik Temu Sampai Saat ini, dan Abaikan Hasil RDP di Komisi II DPRD Kabupaten Deli Serdang.

Senin, 10 November 2025

Bakamla RI–UNODC Gelar Latihan VBSS Tahap VII di Batam.



BATAM//Liputan Sindo7.id - Pelatihan Visit, Board, Search, and Seizure (VBSS) yang diselenggarakan oleh Bakamla RI bekerja sama dengan United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), berlangsung dengan lancar dan aman di Pangkalan Bakamla Batam, Kepulauan Riau, Senin (10/11/2025). Pelatihan yang telah dibuka pada Selasa, 4 November 2025 oleh Kepala Pangkalan Bakamla Batam, Kolonel Bakamla Agus Sriyanto, S.E., M.Tr.Hanla, merupakan bagian dari komitmen Bakamla RI untuk terus meningkatkan kapasitas dan profesionalisme personel dalam mendukung tugas pengamanan laut nasional.


“Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan personel dalam melaksanakan operasi VBSS di laut. Diharapkan peserta dapat menjalankan tugas dengan efektif, profesional, dan tetap mengutamakan keselamatan,” ujar Kolonel Agus dalam sambutannya saat pembukaan pelatihan di Maritime Training Center Bakamla RI, Batam.


Kegiatan pelatihan VBSS Tahap VII Tahun 2025 diikuti oleh 16 peserta, terdiri atas 4 personel Bakamla RI dan 12 personel Vietnam Coast Guard (VCG). Pelatihan ini didukung oleh U.S. Department of State Bureau of International Narcotics and Law Enforcement Affairs (US-INL) dan diampu oleh para instruktur internasional dari UNODC, U.S. Coast Guard, serta perwakilan Vietnam Coast Guard.


Adapun tim pelatih terdiri atas Mr. Anthony P. Wheatley (UNODC), Kyle William Flath (USCG), Raul David Porras (USCG) dan Tran Quang Thanh (Vietnam Coast Guard). Sementara itu, Bakamla RI menurunkan personel pendamping yakni Kapten Bakamla Daniel Sibarani dan Lettu Bakamla Suci Utami sebagai asisten instruktur.


Selama kegiatan berlangsung, para peserta menerima berbagai materi teknis seperti Boarding Underway (Compliant), Extraction Drill, Ship Document Inspection, dan Introduction to Rules of Engagement (ROE). Latihan berjalan dengan tertib dan kondusif, mencerminkan sinergi kuat antar peserta lintas negara. Kegiatan juga menjadi wadah pembelajaran bersama dalam memperkuat kemampuan penegakan hukum di laut, pengamanan pelayaran, dan penanganan ancaman maritim lintas batas.


Kolonel Agus menambahkan, pelatihan VBSS ini merupakan bentuk nyata kemitraan strategis antara Bakamla RI dan mitra internasional dalam membangun interoperabilitas dan kesiapan operasional yang solid. “Melalui pelatihan ini, kita tidak hanya memperkuat kompetensi teknis, tetapi juga memperkokoh hubungan kerja sama internasional untuk menjaga laut Indonesia yang aman dan tertib,” ujarnya.


Pelatihan VBSS Batam Tahun 2025 menjadi bagian dari program peningkatan kapasitas regional yang difasilitasi UNODC, guna memperkuat kemampuan aparat maritim Asia Tenggara dalam menghadapi ancaman seperti penyelundupan, perdagangan ilegal, dan kejahatan maritim lainnya. (Humas Bakamla RI) 


Rdks/Tim krlip Kpri P-2 Btm 

Panglima TNI Hadiri Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden RI



JAKARTA//Liputan Sindo7.id - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri upacara penganugerahan gelar Pahlawan Nasional yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin (10/11/2025).


Penganugerahan gelar pahlawan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 116/TK/Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional. Dalam suasana khidmat, Presiden Prabowo secara langsung menyerahkan gelar kehormatan tersebut kepada para ahli waris dari sepuluh tokoh bangsa yang dinilai berjasa besar bagi kemerdekaan, persatuan, dan kemajuan Indonesia.


Adapun sepuluh tokoh yang menerima gelar Pahlawan Nasional tahun 2025 yakni Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Jenderal Besar TNI Soeharto, Marsinah, Mochtar Kusumaatmadja, Hajjah Rahmah El Yunusiyyah, Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo, Sultan Muhammad Salahuddin, Syaikhona Muhammad Kholil, Tuan Rondahaim Saragih dan Zainal Abidin Syah.


Penghargaan ini menjadi wujud penghormatan negara kepada para pejuang yang telah mendedikasikan hidupnya bagi bangsa dan negara. Pada momentum Hari Pahlawan ini sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya meneladani nilai-nilai kejuangan, patriotisme, dan pengabdian tanpa pamrih sebagaimana telah diwariskan para pahlawan.


Rdks/Tim krlip Nsl S2 

Ribuan Massa Aksi Desak Gubernur Sumut Tutup PT Toba Pulp Lestari.




MEDAN//Liputan Sindo7.id - Ribuan massa yang tergabung dalam Sekretariat Bersama Gerakan Tutup TPL menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Gubernur Sumatra Utara, Kota Medan, pada Senin, 10 November 2025. Aksi ini bertujuan mendesak Gubernur Sumatra Utara untuk menutup operasional PT Toba Pulp Lestari (TPL) yang berlokasi di Kabupaten Toba, Sumatra Utara.

 

Aksi Damai dan Tuntutan Tegas

 

Aksi dimulai dengan doa bersama dan mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan, termasuk tokoh adat Sumatra Utara yang telah berjuang demi tanah adat di Tano Batak. Para demonstran membawa berbagai atribut seperti gondang Batak, Ulos, serta spanduk dan poster bertuliskan tuntutan, termasuk seruan 'Selamatkan Tanah Batak, Tutup TPL'.

 

Direktur Program Kelompok Studi dan Pengembangan Prakarsa Masyarakat (KSPPM), Rocky Pasaribu, menyampaikan bahwa aksi ini bertujuan untuk memastikan Gubernur segera menutup PT TPL. "Kita ingin memastikan Gubernur menutup TPL. Sampai gubernur datang menjumpai kita," tegas Rocky dari atas mobil komando.

 

Aksi Kolektif Masyarakat Terdampak

 

Rocky Pasaribu menambahkan bahwa gerakan ini merupakan aksi kolektif dari warga yang merasa menderita akibat intimidasi yang dilakukan oleh PT TPL. Massa aksi terdiri dari berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa, warga sekitar Danau Toba, dan warga Tapanuli Selatan.

 

Gubernur Belum Menemui Massa

 

Salah satu koordinator aksi, Jon Tarihoran, mendesak Gubernur Bobby Nasution untuk segera menemui mereka. "Bobby Nasution segera hadir di sini. Sejak pagi kami sudah aksi, tapi tak kunjung menemui kami," ujarnya, sambil menyatakan niat untuk mencari Gubernur di dalam kantor.

Sabtu, 08 November 2025

Bakamla RI dan JCG Gelar Pertemuan di Manila Dialogue 2025.

 


Manila//Liputan Sib– Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., menggelar pertemuan bilateral dengan Vice Commandant for Operations Japan Coast Guard (JCG) Vice Admiral Hiroaki Kanosue, guna memperkuat kerja sama di bidang keamanan dan keselamatan maritim. Pertemuan dilaksanakan di sela sela Manila Dialogue on the South China Sea 2025, di Filipina, Jumat (7/11/2025).


Pada pertemuan tersebut turut membahas mengenai peningkatan kapasitas personel, pertukaran informasi, hibah kapal, program master graduate, serta rencana latihan bersama dengan Japan Coast Guard.


Kepala Bakamla RI menegaskan bahwa kolaborasi dengan JCG merupakan bagian penting dari upaya menjaga stabilitas keamanan dan keselamatan laut. Dalam kesempatan itu, kedua lembaga juga merencanakan peninjauan perkembangan proyek hibah kapal patroli dari Jepang kepada Indonesia, yang nantinya akan memperkuat aset patroli Bakamla RI.


Lebih lanjut, JCG menyatakan komitmennya untuk terus mendukung pelatihan teknis bagi personel Bakamla RI. Kerja sama antara kedua belah pihak yang telah terjalin sejak penandatanganan nota kesepahaman pada 2019 ini diharapkan semakin mempererat hubungan strategis antara Indonesia dan Jepang. (Humas Bakamla RI)

Pelaku Penganiayaan Petugas Penagih Hutang, "Michelle Natalie Angel Gultom Sudah Ketangkap Pihak Team Reskrim Polsek Medan Timur."



MEDAN//Liputan Sindo7.id - Aksi penganiayaan  terhadap seorang petugas penagih pinjaman (perempuan) yang menjadi sorotan publik. Dan peristiwa  terjadi di Jln. Rakyat Gang Barumun, Kelurahan Tegal Rejo, Kecamatan Medan Perjuangan, Kamis sore (6/11/2025).


Korban diketahui bernama Michelle Natalie Angel Gultom (22), seorang mahasiswi yang juga bekerja sebagai petugas lapangan di PT Amartha Mikro Fintek. Ia datang bersama rekannya, Kartini, untuk menagih pembayaran dari salah satu nasabah bernama Nuramllyah.


Awalnya penagihan tidak di sambut baik oleh nasabah, pas di TKP pelaku membayarkan angsurannya selanjutnya nasabah Nuramllyah membentak dan memakai korban dengan mengatakan, "Udahlah, pigilah kalian, kan udah kubayar, bukan kau yang kubentak, kan Buk Jum yang kubentak."Cekcok pun tak terelakkan. 


Tak lama berselang, empat orang pria keluar dari rumah dan langsung menyerang korban secara brutal. Korban sempat berusaha merekam kejadian itu, tetapi ponselnya direbut paksa.


Warga sekitar yang melihat kejadian sempat melerai, namun korban sudah lebih dulu mengalami luka dan trauma akibat penganiayaan tersebut.Merasa dirugikan, korban akhirnya membuat laporan ke Polsek Medan Timur.


Menindaklanjuti laporan itu, Unit Reskrim Polsek Medan Timur langsung bergerak cepat. 


Sekitar pukul 17.00 WIB, tim berhasil menangkap salah satu pelaku bernama Suryadani Syahwindri (29), seorang buruh bangunan yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian.


Kapolsek Medan Timur, melalui Kanit Reskrim, membenarkan penangkapan tersebut.


"Pelaku sudah kita amankan dan sedang menjalani pemeriksaan. Dari hasil interogasi, dia mengakui perbuatannya bersama tiga orang rekan lainnya, yakni Ilham, Rahmat, dan Farhan, yang saat ini masih kami buru," ujar Iptu Khairul Fazri, Jumat (7/11/2025).

Bupati Samosir Serahkan Piala Bergilir (Bupati Cup III Tahun 2025), "Untuk Tim ANTAP-FC Yang Berhasil Berjuang Sebagai Juara Pertama."



SAMOSIR//Liputan Sindo7.id - Turnamen sepak bola paling bergengsi di Kabupaten Samosir, Bupati Cup III Tahun 2025, resmi berakhir. Tim Antap FC berhasil keluar sebagai juara pertama setelah menundukkan Triple X dengan skor tipis 1-0 di partai final yang digelar di Tanah Lapang Pangururan, Sabtu (8/11/2025).


Pertandingan final berlangsung sengit dan penuh tensi. Kedua tim tampil ngotot sejak menit awal, saling jual beli serangan, hingga akhirnya gol tunggal Antap FC memastikan mereka meraih puncak kemenangan dan membawa pulang piala bergilir Bupati Samosir.


Sebelum laga final, panitia juga menggelar pertandingan ekshibisi antara tim DPRD Kabupaten Samosir melawan tim Bupati dan Panitia, yang sukses menghibur masyarakat penonton.


Partai puncak/ final ini disaksikan langsung oleh Bupati Samosir Vandiko T. Gultom, Ketua DPRD Nasip Simbolon, Kapolres Samosir Rina Frillya, Pabung 0210/TU G. Sebayang, Kasi Intel Kejari Richard Nayer Simaremare, Ketua TP-PKK Ny. Kennauli A. Sidauruk, Kadis Kominfo Immanuel Sitanggang, Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Jhonson Gultom, Kadis Perhubunga Laspayer Sipayung, Kasatpol PP Rudimantho Limbong, Camat Pangururan Robintang Naibaho serta Ketua KONI Rismawati Simarmata.


Usai laga, Bupati Vandiko T. Gultom menyerahkan langsung piala bergilir dan hadiah pembinaan kepada para juara I Antap FC. “Selamat kepada seluruh juara dan terima kasih kepada masyarakat, panitia, tim, serta sponsor yang sudah berpartisipasi. Even ini sukses besar dan penuh semangat kebersamaan,” ujar Vandiko.


Menurut Bupati, pelaksanaan Bupati Cup III bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga berdampak positif bagi perekonomian masyarakat.

“Selama 3,5 bulan turnamen ini berjalan, roda ekonomi di Samosir ikut bergerak. UMKM ramai terus. Kami harap even seperti ini melahirkan atlet-atlet baru yang membawa nama Samosir ke tingkat nasional,” ucapnya.

Vandiko juga menegaskan dukungannya terhadap pembentukan PSSI Kabupaten Samosir yang saat ini sedang diusulkan ke Asprov Sumatera Utara.

“Usulan sudah saya sampaikan ke Asprov. Calon Ketua PSSI Samosir harus punya komitmen dan dedikasi tinggi, bukan mencari keuntungan, tapi benar-benar cinta sepak bola Samosir. Jika figurnya sudah ada akan saya dampingi langsung ke Asprov Sumut” tegasnya.


Selain itu, Vandiko menyebut Pemkab Samosir berkomitmen terus mendukung dunia olahraga. “Tahun ini ada berbagai even olahraga seperti lomba Solu Bolon, voli, dan Bupati Cup. Ke depan akan ada juga futsal antar pelajar, ini bukti dukungan disektor olahraga,” ujarnya.


Bupati Cup yang diselenggarakan menjadi salah satu jembatan mempersatukan masyarakat Samosir dan juga ajang menyalurkan bakat, saling mentransfer ilmu satu sama lain. “Kalah menang itu hal biasa, yang penting sportifitas dan semangat persaudaraan tetap dijaga,” tambahnya.


Sementara itu Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon mengapresiasi Pemkab. Samosir atas penyelenggaraan even tersebut. Langkah ini menurutnya menjadi ajang yang mempersatukan dan menggambarkan kebersamaan.  Ia berharap even ini tetap dilakukan. Tak hanya sepak bola, juga termasuk olahraga lainnya harus dibangkitkan untuk menggerakkan roda perekonomian masyarakat.

Keterikatan dengan adat istiadat Dalihan Natolu menurutnya menjadi pengerat diantara pemain dan suporter sehingga penyelenggaraan bisa kondusif. "Berbagai even olahraga yang diselenggarakan  Pemda menjadi pendukung agar ekonomi bergerak, mendatangkan orang. Bagaimana agar Samosir bisa dan sejahtera itu tujuannya, maka kita menggelorakan olahraga" tutur Nasip 


Ketua Panitia Obin Naibaho menjelaskan turnamen yang dimulai sejak 24 Juni itu diikuti 29 tim dengan total 201 gol tercipta sepanjang kompetisi.

“Terima kasih kepada Pemkab, DPRD, dan para sponsor. Melalui Bupati Cup, kita berharap lahir bibit-bibit muda yang mengharumkan nama Samosir,” ujarnya.


Ia juga berharap ke depan Pemkab Samosir bisa memfasilitasi pelatihan pelatih dan wasit berlisensi agar pelaksanaan turnamen semakin profesional. Obin menambahkan, diskualifikasi terhadap Remi FC resmi dicabut sebagai upaya membangkitkan semangat pesepakbola di Samosir.


Berikut nama Juara Bupati Cup III tahun 2025, Juara 1 Antap FC, mendapatkan uang pembinaan 50 juta rupiah, medali,  trophy tetap, piala bergilir, Juara 2 Triple X, uang 30 juta rupiah, medali, tropi tetap, Juara 3 Pardomuan FC uang pembinaan 20 juta rupiah, medali, trophy tetap dan Juara 4 Paraduan FC memperoleh  uang pembinaan 10 juta, trophy tetap .


Penghargaan Individu  diberikan kepada Pemain Muda Berbakat atas nama Aldo Sidabutar (Triple X), Penjaga Gawang Terbaik  Arnol Sinurat (Antap FC), Top Skor jatuh ditangan Natanael Naibaho (Antap FC) dengan  9 gol serta Pemain Terbaik diperoleh Enggar Nadeak (Antap FC).


Dengan berakhirnya Bupati Cup III, Pemerintah Kabupaten Samosir menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan olahraga sebagai wadah pembinaan generasi muda sekaligus penggerak ekonomi masyarakat.

Wapang TNI Tinjau Yonif TP 899/BSG dan Pembangunan Koperasi Merah Putih di Wilayah Kodam Jaya.



PUSPEN TNI//Liputan Sindo7.id - Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi R. melaksanakan kunjungan kerja ke Markas Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (Yonif TP) 899/BSG di Depok, Jawa Barat dan meninjau progres pembangunan beberapa Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) yang berada di wilayah kerja  Kodam Jaya, pada Jumat (7/11/2025).


Kunjungan di Yonif TP 899/BSG bertujuan untuk melihat secara langsung perkembangan pembangunan markas dan kesiapan satuan dalam melaksanakan tugas pembinaan teritorial. Selain memeriksa fasilitas yang tengah dibangun, Jenderal TNI Tandyo Budi R. turut berdialog dengan prajurit guna memberikan pengarahan dan motivasi.


Dalam arahannya, Wakil Panglima TNI menegaskan pentingnya peran satuan teritorial sebagai garda terdepan TNI dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketahanan wilayah. Beliau juga menekankan agar setiap prajurit senantiasa hadir di tengah masyarakat dan memberi dampak positif bagi lingkungannya. 


“Kehadiran prajurit di tengah masyarakat harus memberikan manfaat nyata serta mencerminkan jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang dan tentara profesional,” ujar Wapang TNI.


Usai peninjauan di Yonif TP 899/BSG, Wapang TNI melanjutkan kunjungan ke beberapa lokasi pembangunan KDKMP di wilayah Kodam Jaya, meliputi KDKMP Depok, KDKMP Tangerang, dan KDKMP Jakarta Utara.


Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya TNI dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat sekaligus memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat. Melalui KDKMP, TNI berperan aktif membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat desa dan kelurahan, serta memperkokoh ketahanan sosial di wilayah teritorial Kodam Jaya. 


Rdks/Tim krlip Nsl S2 

Jumat, 07 November 2025

Terkait Korupsi Lahan Citraland, Mantan Dirut PTPN 1 Resmi Jadi Tersangka dan Langsung Diantar ke LP Tanjung Gusta.




MEDAN//Liputan Sindo7.id - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara (Sumut) kembali menahan tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi penjualan aset PT Perkebunan Nusantara l (PTPN I) Regional I untuk dibangun menjadi perumahan Citraland seluas 8.077 hektare.


Adapun tersangka yang dijebloskan ke penjara oleh penyidik Bidang Tindak Pidana Khusus Kejati Sumut yakni mantan Direktur PTPN II berinisial IP, karena diduga terlibat korupsi dengan potensi kerugian keuangan negara yang jumlahnya fantastis tersebut.


"Penyidik Kejati Sumut menahan tersangka berinisial IP selaku Direktur PTPN II tahun 2020–2023 terkait kasus dugaan korupsi penjualan aset PTPN I Regional I oleh PT Nusa Dua Propertindo (NDP) melalui kerja sama operasional (KSO) dengan PT Ciputra Land," kata Kepala Seksi Penyidikan Kejati Sumut, Arif Kadarman, dalam siaran pers di Kantor Kejati Sumut, Jumat (7/11/2025) malam.


Arif menjelaskan, IP saat itu berperan menginbrengkan asetnya berupa lahan Hak Guna Usaha (HGU) kepada PT NDP tanpa disetujui pemerintah Cq Menteri Keuangan.


"Perbuatan tersangka dengan Direktur PT NDP, Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Wilayah Sumut Periode tahun 2022–2025, Kepala Kantor BPN Kabupaten Deli Serdang tahun 2022 dan Kepala Kantor BPN Kabupaten Deli Serdang tahun 2022–2025 telah menerbitkan Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) atas nama PT NDP tanpa memenuhi kewajiban kepada negara," ujarnya.


Akibatnya, kata Arif, negara kehilangan sebesar 20 persen dari seluruh luas HGU yang telah diubah menjadi HGB. IP ditahan setelah penyidik memperoleh minimal dua alat bukti yang cukup.


"Penahanan tersangka dilakukan setelah penyidik menemukan bukti permulaan yang cukup atas perbuatannya. IP disangkakan melanggar Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 subsider Pasal 3 Jo. Pasal 18 Undang-Undang (UU) No. 31 Tahun 1999 yang telah diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP," ucapnya.


Arif menjelaskan, IP ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Tanjung Gusta Medan selama 20 hari ke depan terhitung sejak hari ini guna mempermudah proses penyidikan. "Terkait ada atau tidaknya dugaan keterlibatan pihak lain dalam kasus ini, tim penyidik masih terus melakukan pendalaman dan pengembangan," tutur dia.


Sebelumnya, Kejati Sumut telah menahan tiga tersangka. Mereka adalah ASK dan ARL sebagai orang yang diduga menyetujui penerbitan Sertifikat HGB atas nama PT NDP tanpa dipenuhi kewajiban penyerahan paling sedikit 20 persen lahan HGU yang direvisi menjadi HGB karena revisi tata ruang kepada negara.


Keduanya juga diduga telah melakukan pengembangan dan penjualan lahan Hak Guna Usaha (HGU) yang diubah menjadi HGB tersebut kepada PT Deli Megapolitan Kawasan Residensial (DMKR). Sehingga, mengakibatkan hilangnya aset negara sebesar 20 persen.


Direktur PT NDP berinisial IS juga jadi tersangka. IS merupakan orang yang mengajukan permohonan HGB atas beberapa bidang tanah berstatus HGU PTPN II kepada Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang secara bertahap dalam kurun tahun 2022–2023. 


Rdks/Agus Putra Situmorang & Tim kbr Mdn

AMUK-RIAU, "Gelar Aksi Damai dan 5 Tuntutan Orasinya Berikut Massa Minta Pembebasan Gubernur Riau."




PEKANBARU//Liputan Sindo7.id - Dari Puluhan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat untuk Keadilan (AMUK) menggelar aksi unjuk rasa damai di Tugu Kemerdekaan, depan Rumah Dinas Gubernur Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru. 


Aksi ini digelar sebagai bentuk protes terhadap operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menjerat Gubernur Riau, Abdul Wahid. Massa menilai langkah KPK tersebut tidak prosedural dan sarat dengan muatan politik.


Dalam aksi tersebut, massa membentangkan sejumlah spanduk dan poster berisi tuntutan kepada KPK. Mereka juga menyerukan agar lembaga antirasuah itu tidak dijadikan alat politik untuk menekan Provinsi Riau.


Koordinator aksi, Muhammad Ade, dalam orasinya menyebut bahwa masyarakat Riau menuntut keadilan dan menilai langkah KPK penuh kejanggalan.


“KPK unprosedural karena melakukan operasi tipu-tipu terhadap Gubernur Riau. KPK dijadikan alat politik untuk mengkriminalisasi Provinsi Riau ini. Kami sangat percaya, Bapak Gubernur Abdul Wahid tidak terlibat dalam kasus tersebut,” teriak Ade di tengah massa, pada hari Jumat (7/11/2025).



Dalam orasinya, Ade juga menyerukan agar KPK segera membersihkan internalnya dari oknum yang dinilai tidak profesional dan merugikan lembaga itu sendiri.


Setidaknya ada lima tuntutan utama yang disampaikan AMUK, yakni:


1. Menilai KPK unprosedural dalam penetapan tersangka.


2. Meminta agar KPK tidak dijadikan alat politik.


3. Menuntut penghentian kriminalisasi terhadap Provinsi Riau.


4. Mendesak pembersihan internal KPK dari oknum yang tidak kompeten.


5. Meminta pembebasan Gubernur Riau, Abdul Wahid.


Aksi damai ini mendapat pengawalan ketat dari personel Polda Riau dan Polresta Pekanbaru. Setelah menyampaikan aspirasi, massa membubarkan diri dengan tertib. 


Rdks/Tim krlip Riau HT 

Kapolres Tapteng Salurkan Bantuan Sosial dan Ajak Warga Jaga Kamtibmas di Desa Aek Horsik.



TAPTENG//Liputan Sindo7.id - Kepolisian Resor Tapanuli Tengah (Tapteng) menggelar Bakti Sosial (Baksos) sebagai wujud kepedulian Polri di Desa Aek Horsik, Kecamatan Badiri, Tapanuli Tengah, Jumat (7/11/2025). Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Tapteng AKBP Wahyu Endrajaya, S.I.K., M.Si., ini sekaligus menjadi sarana untuk mempererat hubungan dengan masyarakat dan menyampaikan pesan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).


Kegiatan Baksos yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB ini difokuskan di Dusun I dan Dusun II Desa Aek Horsik. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Tapteng secara langsung menyerahkan paket bantuan sosial kepada lima keluarga prasejahtera yang membutuhkan.


Para penerima manfaat tersebar di dua dusun. Di Dusun I Desa Aek Horsik, bantuan diserahkan kepada Ibe Lala Zega (79 th) dan Generasi Gea (35 th) Sementara itu, di Dusun II, bantuan diberikan kepada Binsar Parlaungan Naibaho (39 th), Obati Halawa (46 th) dan Juliato Zai (42 th)


Bantuan yang disalurkan meliputi uang santunan dan paket kebutuhan pokok seperti Beras SPHP, telur, mi instan, gula, dan minyak goreng.


Salah satu penerima bantuan, Binsar Parlaungan Naibaho dari Dusun II, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepedulian Polri dan pemerintah desa. "Terima kasih banyak kepada Bapak Kapolres dan Bapak Kepala Desa atas perhatian dan bantuannya. Bantuan ini sangat bermanfaat dan akan kami gunakan dengan baik untuk kebutuhan keluarga," ujar Naibaho dengan haru.


Selain penyaluran bantuan, AKBP Wahyu Endrajaya juga memanfaatkan momen tersebut untuk berdialog dan menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada warga. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif.


Kegiatan Baksos ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polres Tapteng, termasuk Kabagops AKP D.P. Sinaga, S.H., Kabagren AKP B. Siregar, Kasat Samapta AKP Kando Hutagalung, S.H., dan Kasat Lantas AKP Dela Antomi, S.H.


Kehadiran jajaran Polri tersebut didampingi oleh Kapolsek Pinangsori Iptu J. Sinurat, S.H., serta Kepala Desa Aek Horsik, Pidelis Tinambunan, bersama dengan Kepala Dusun dan aparatur desa setempat.


Rdks/Agus Putra Situmorang & Tim kbr T2

Presiden Prabowo Lantik Keanggotaan Komisi Percepatan Reformasi Polri.



JAKARTA//Liputan Sindo7.id - Presiden Prabowo Subianto melantik keanggotaan Komisi Percepatan Reformasi Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 7 November 2025. 

 

Dalam arahannya, Presiden menegaskan bahwa komisi ini dibentuk untuk melakukan kajian menyeluruh dan berorientasi pada kepentingan bangsa dan negara, terhadap institusi Polri, termasuk menilai kekuatan dan kelemahan yang ada. 

 

“Komisi ini tugas utamanya adalah mempelajari dan nanti memberi rekomendasi kepada saya sebagai kepala negara dan kepala pemerintah untuk mengambil tindakan-tindakan reformasi yang diperlukan, bila mana diperlukan. Dan ini juga mungkin untuk kita kaji institusi-institusi lain yang mungkin memerlukan suatu perbaikan,” kata Presiden.

 

Presiden menilai bahwa masyarakat membutuhkan kajian yang objektif dan tajam terhadap berbagai lembaga negara, dan menekankan pentingnya supremasi hukum sebagai fondasi keberhasilan bangsa. 

 

Adapun para pejabat yang dilantik sebagai anggota, yaitu:

1. Jimly Asshiddiqie sebagai ketua merangkap anggota;

2. Mahfud MD sebagai anggota; 

3. Yusril Ihza Mahendra sebagai anggota; 

4. Supratman Andi Agtas sebagai anggota;

5. ⁠Otto Hasibuan sebagai anggota;

6. ⁠Listyo Sigit Prabowo sebagai anggota;

7. ⁠Tito Karnavian sebagai anggota;

8. ⁠Idham Azis sebagai anggota; dan

9. ⁠Badrodin Haiti sebagai anggota.

10. ⁠Ahmad Dofiri sebagai anggota


Rdks/Tim krlip Nsl S2 

Penyambutan 12 Duta Besar LBBP di Istana Merdeka, "Dengan Tarian Rampak Kendang dari Provinsi Jawa Barat."



JAKARTA//Liputan Sindo7.id - Presiden Prabowo Subianto menerima surat kepercayaan dari dua belas duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) negara-negara sahabat. Penyerahan surat kepercayaan tersebut berlangsung pada Jumat, 7 November 2025 di Istana Merdeka, Jakarta. 



Kedatangan para Duta Besar LBBP di Istana Merdeka disambut oleh tarian rampak kendang dari Provinsi Jawa Barat. Tampak para Duta Besar menyaksikan dan menikmati tarian penyambutan yang berada di sepanjang sisi kanan Istana Merdeka.


Setelahnya, prosesi acara penyerahan surat kepercayaan dimulai dengan diperdengarkannya lagu kebangsaan dari masing-masing negara sahabat. Adapun dua belas duta besar negara sahabat yang diterima oleh Presiden Prabowo antara lain:

1. Barbara Szymanowska, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Polandia untuk Republik Indonesia;

2. Khalid Jassim Alyassin, Duta Besar LBBP Designate Resident Negara Kuwait untuk Republik Indonesia;

3. Gladys Kamia Isihanua, Duta Besar LBBP Designate Resident Kepulauan Solomon untuk Republik Indonesia;

4. Zahid Hafeez Chaudhri, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Islam Pakistan untuk Republik Indonesia;

5. Sharon Ann Lennon, Duta Besar LBBP Designate Resident Irlandia untuk Republik Indonesia;

6. Tornike Nozadze, Duta Besar LBBP Designate Resident Georgia untuk Republik Indonesia;

7. Bernardo de Sicart Escoda, Duta Besar LBBP Designate Resident Kerajaan Spanyol untuk Republik Indonesia;

8. Salem Ahmed Balfakeeh, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Yaman untuk Republik Indonesia;

9. Francisco de la Torre Galindo, Duta Besar LBBP Designate Resident Meksiko untuk Republik Indonesia;

10. Ralf Beste, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Federal Jerman untuk Republik Indonesia;

11. Patrick Hemmer, Duta Besar LBBP Designate Non-Resident Keharyapatihan Luksemburg untuk Republik Indonesia; dan

12. Muhammetnyyas Mashalov, Duta Besar LBBP Designate Non-Resident Republik Turkmenistan untuk Republik Indonesia. 


Para Duta Besar selanjutnya diterima oleh Presiden Prabowo di ruang veranda belakang Istana Merdeka. Usai pertemuan, para duta besar berpamitan untuk selanjutnya menuju tangga depan Istana dan diperdengarkan lagu kebangsaan Indonesia Raya.


Rdks/Tim krlip Nsl S2

Diduga Kesetrum Listrik, Polres Sianțar Utara Cek TKP Temuan Mayat di Dalam Rumah.



PEMATANGSIANTAR//Liputan Sindo7.id - Dari Personil Polseķ Siantar Utara Polres Pematangsiantar melakukan pengecekan Tempat Kejadian Perkara (TKP) temuan mayat yang diduga kesetrum listrik didalam rumah Jalan Ade Irma Suryani Gang Mendut Kelurahan Melayu Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar, pada hari Jum'at 7 November 2025 pagi sekira pukul 08.00 Wib.


Kapolsek Sianțar Utara AKP Jahrona Sinaga SH mengatakan mayat itu jenis kelamin laki laki inisial LA (47) warga Jalan Mufakat Kelurahan Mufakat Sukadame Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar (Sesuai KTP korban).


Awalnya pada hari Jumat 7 Nopember 2025 pagi sekira pukul 07.30 Wib, Saksi LW selaku adik kandung korban mendatangi rumah korban di Jalan Ade Irma Suryani Gang Mendut Kelurahan Melayu Kecamatan Siantar Utara karena korban tidak mengangkat teleponnya. 


Sesampainya di depan rumah korban, saksi LW berteriak teriak memanggil nama korban namun tidak ada jawaban. Teriakan saksi LW itu dengar saksi F (31) tetangga korban sehingga keluar dari rumahnya dan menemui saksi LW.


Kemudian saksi LW meminta tolong kepada saksi F untuk memanjat pagar rumah korban dan mengambil kunci pagar yang berada di dekat pintu rumah korban dan membuka pagar. Setelah pintu rumah korban terbuka, kedua saksi masuk dan menemukan korban sudah tergeletak di lantai disamping kabel colokan listrik yang terbuka.


Kedua saksi bersama warga setempat melaporkan kejadian ke Polseķ Siantar Utara. Tidak berapa lama personil piket Polsek Siantar Utara datang ke TKP dan menemukan korban sudah meninggal. 


Adik korban, LW mewakili keluarga menolak dilakukan jenajah korban dilakukan autopsi dengan membuat surat pernyataan bermaterai sehingga pihak Polsek Siantar Utara menyerahkan jenajah korban dibawa ke  Yayasan Bakti Kesejahteraan Sosial di Jalan H.O.S Cokroaminoto Kelurahan Baru, Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar.


"Korban diduga meninggal akibat kesetrum listrik karena saat ditemukan posisi korban berada di dekat colokan listrik yang terbuka. Keluarga sudah membuat surat pernyataan tidak dilakukan autopsi dan jenajah korban sudah diserahkan kepada keluarga," Pungkas AKP Jahrona./Humas P Siantar


Rdks/Agus Putra Situmorang & Tim kbr PS