DAIRI,//sindo7.id - Warga Menilai dan menjadi buah bibir saat ini, hasil dari pekerjaan Proyek irigasi yang baru selesai dikerjakan di Sumbul Berampu Kabupaten Dairi.sudah mengalami kerusakan pada titik ruas bangunan dan lantai diduga kuat asal jadi dari penilaian lapisan warga setempat,
Informasi Berhasil dihimpun atas kejadian kerusakan pada bagunan proyek irigasi tersebut, dari sejumlah warga kepada awak media, pada hari Minggu (26/1/25) saat temu di salah satu warung tidak jauh dari lokasi proyek.
Menjadi materi sorotan tajam:
Warga sekitar yang enggan menyebutkan namanya mengaku mengamati dirinya terhadap pekerjaan bangunan irigasi itu sudah menaruh curiga akan kualitasnya saat dikerjakan dengan alasan pencampuran semen pasir batu yang diteliti.
“Dari penilaian warga, setelah usai pekerjaan irigasi dikerjakan pada bulan Desember 2024 tahun lalu, kini pada lapisan irigasi sudah banyak terlihat retak dan bocor,” ujar warga sekitar.
Dari beberapa warga dirinya mengaku anggota, Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) saat tutur sapah dengan tim awak media, menyampaikan kondisi hasil bangunan irigasi sudah banyak terlihat retak-retak dan ada yang bocor walaupun baru selesai dikerjakan, tegas warga dengan kompak.
Menurut sekilas kasat mata dari penuturan warga, besaran nilai pagu proyek irigasi itu berbiaya Rp1,1 miliar lebih, seharusnya kualitasnya lebih terjamin,ucap warga.
"Kami kurang paham ya terkait teknisnya, tetapi pasca pengerjaan berlangsung mereka pernah melihat orang pihak Kejaksaan Negeri datang ke lokasi," sebutnya.( Salah satu warga)
Pantauan kordinator Liputan sumut media Sindo7 bersama team di lapangan, terpantau sangat jelas dari Ruas hasil bangunan yang melapisi irigasi, sudah mengalami banyak retakan, dan diduga ada yang bocor Selain lapisan, kualitas lantai irigasi juga di duga tidak sesuai ketentuan dan juga jadi bahan materi sorotan warga yang tidak jauh dari lokasi proyek.
Informasi diperoleh di lapangan, Pengadaan proyek diketahui warga saat pekerjaan berjalan dari salah satu dirinya mengakui sebagai pekerja tenaga tukang, berikan informasi yaitu Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Dairi. Namun, papan proyek tidak lagi ditemukan di lokasi proyek.
Rdks MST ( korlip Sumut P2 Tum)